Siapa yang tidak mengenal dengan bahan makanan yang satu ini, bahan makanan yang cukup komplit dari segi gizi dan nutrisi, Telur merupakan bahan makanan yang populer dimasyarakat sebagai lauk. Sebenarnya hampir semua jenis telur dapat dimakan tetapi hanya beberapa jenis telur saja yang lazim dimakan, baik sebagai lauk-pauk maupun sebagai obat. Telur yang biasa dikonsumsi antara lain telur yang berasal dari unggas seperti ayam, bebek, angsa dan beberapa jenis burung seperti burung unta dan burung puyuh.
Image source : ©http://ift.tt/2ruD9mg
Sebagai bahan makanan telur mempunyai kandungan gizi yang cukup lengkap, meliputi karbohidrat, protein dan delapan macam asam amino sehingga berguna bagi tubuh, terutama bagi anak-anak yang masih berada dalam masa pertumbuhan. Kandungan omega 3 pada telur ayam dapat ditingkatkan melalui pemberian pakan bersuplemen kaya omega-3 yang peningkatannya dapat mencapai enam hingga sepuluh kali lipat dibanding tanpa suplementasi. Adanya peningkatan komponen lemak yang dalam telur tidak mempengarhui kualitas telur yang dihasilkan.
Tips memilih Kondisi Telur Segar
Nah untuk mendapatkan manfaat dari banyaknya kandungan nutrisi yang cukup komplit dalam sebuah telur maka anda harus benar benar teliti dalam memilih telur yang benar benar terjaga kesegarannya. Berikut adalah beberpa tips yang bisa anda coba untuk memilih telur yang berada dalam kondisi baik dan terjaga kesegarannya:
Teknik yang klasik, tapi bisa menjadi indikator mudah untuk menentukan kesegaran telur.
Memasukkan telur ke dalam wadah berisi air
Memasukkan telur dalam wadah berisi air sehingga telur benar benar tenggelam bisa menjadi indikator sederhana untuk menilai kesegaran dan kondisi telur.
- Telur tenggelam sempurna (posisi horizontal), berarti telur masih baru.
- Telur tenggelam tetapi sebagian ujung telur berdiri (tidak terbaring lurus di dasar wadah), berarti telur sudah berumur sekitar 1 minggu.
- Telur tenggelam tetapi dalam posisi berdiri tegak dalam posisi vertikal, berarti telur sudah berusia lebih dari 2 minggu.
- Telur yang mengambang sudah bisa dipastikan kondisi telur dalam kondisi busuk.
Menyinari telur di bawah lampu / menggunakan senter
Jika bagian telur yang disinari terlihat mulus transparan, berarti telur itu masih segar. Sebaliknya, jika tampak titik hitam, telur tersebut usianya sudah lama (tidak baru lagi).
Menggunakan corong kertas yang digulung lalu sinari ujung yang satunya menggunakan senter, jika terlihat transparan maka kondisi telur dalam kondisi segar, sedang jika tampak keruh atau tidak tembus kondisi telur mulai membusuk.
Memecahkan dan memeriksa telur di atas piring
Ambill satu telur lalu pecahkan dan tuang diatas piring. Makin kental putih maupun kuning telur berarti telur dalam kondisi layak, baik dan segar. Sedang makin encer putih telur (saat dipecahkan, bagian putihnya terlihat sangat melebar), berarti umur telur sudah lama atau sudah tidak baru lagi. Telur dikatakan busuk jika putih telur sangat encer dan baunya menyimpang.
Memilih telur lewat kondisi visual
Ukuran telur yang besar, bisa jadi memiliki cangkang yang lebih tipis sehingga mudah ditembus oleh bakteri dan kuman. Sedang telur yang lebih kecil akan cenderung memiliki cangkang yang lebih tebal. Telur yang baik dan berkualitas dapat dinilai dari kondisi kulitnya. Telur yang retak dikhawatirkan dapat menjadi celah bagi bakteri Salmonella masuk ke dalam telur. Pilihlah telur dengan kondisi cangkang yang bersih dan mulus.
Sebelum yakin dengan kondisi telur, ambil telur lalu goyang-goyang terlebih dahulu sdi dekat telinga Anda. Jika telur mengeluarkan suara atau kulit telur yang bergoyang maka telur dipastikan sudah tidak baik. Sebaliknya, jika tidak mengeluarkan suara maka dipastikan telur masih segar dan baik.